Cara Mengaktifkan Kembali Internet Banking BRI Yang Terblokir - Arif's Blog

Bagi sebagian nasabah bank BRI, utamanya yang berkecimpung di dunia bisnis, apalagi yang menjalankan bisnis online, mengaktifkan internet banking BRI sedikit membantu memberi kemudahan dalam melakukan transaksi maupun mengecek saldo dan data transaksi.

Misalnya saja untuk transfer melalui Internet Banking (IB) BRI atau hanya sekedar cek transferan yang masuk ke rekening tanpa perlu repot-repot pergi ke ATM.

Namun dibalik kemudahan itu,  tetap saja ada kendala yang terkadang menyulitkan kita.

Biasanya bagi pengguna internet banking kesalahan yang sering terjadi adalah akun internet banking nya terblokir tanpa kita ketahui apa yang menyebabkan terblokirnya akun internet banking tersebut.

Banyak sekali yang bisa menyebabkan akun internet banking terblokir, tapi yang paling sering terjadi pada pengguna IB adalah kesalahan dalam memasukan password lebih dari 3 kali.

Biasanya, jika internet banking BRI terblokir maka akan muncul kode BBR00Q2.

Jika internet banking BRI sudah terblokir, maka segeralah untuk memperbaikinya. Karena jika tidak, maka tidak akan bisa melakukan transaksi atau cek saldo melalui internet banking atau mobile banking.

Saya pun pernah mengalami kejadian tersebut dimana akun internet banking BRI saya tiba-tiba terblokir.

Bukan karena salah memasukan password 3 kali, tapi karena saya adalah pengguna yang baru yang baru saja mengaktifkan internet banking dan masih awam, sehingga saya lupa memasukan kode aktivasi yang diberikan oleh pihak BRI melalui SMS yang saya terima sudah lewat dari 7 hari.

Akhirnya secara otomatis akun internet banking BRI saya pun terblokir.

Jika sudah seperti itu,  apa yang harus kita lakukan? Saat ada pemberitahuan bahwa akun internet banking kita terblokir, disana pasti kita akan disuruh untuk menghubungi Call center BRI.

Yang jadi masalah, terutama bagi saya pasti biaya telponnya mahal, apalagi jika dari telepon seluler (saya tidak memiliki telepon rumah).

Untuk memperbaiki internet banking BRI ada 2 cara yang bisa kita lakukan, yaitu menghubungi call center BRI (di 14017, 62-21-500017 atau 021-57987400) atau bisa juga datang langsung ke kantor cabang BRI terdekat.

Mendatangi kantor cabang BRI terdekat

Sebelum saya memutuskan untuk nelpon ke call center BRI, saya mencoba menanyakan terlebih dahulu ke Customer Service BRI melalui media sosial Facebook. Dan akhirnya saya disuruh mendatangi kantor cabang BRI terdekat untuk mengurusnya.

Karena memang kantor BRI nya dekat, jadi saya lebih memilih datang langsung ke kantor cabang BRI yang dekat rumah.

Ketika datang ke Customer Service BRI dan menceritakan perihal kejadian akun internet banking saya terblokir, saya cuma diminta menunjukan KTP asli, kartu ATM dan buku tabungan. Setelah itu diproses dan prosesnya pun cepat tak perlu waktu lama.

Menghubungi call center BRI

Memperbaiki masalah internet banking BRI menggunakan cara ini ada beberapa hal yang harus disiapkan. Diantaranya buku tabungan BRI, KTP/SIM/paspor dan juga kartu ATM.

Kita harus mempersiapkannya dari awal supaya saat ditanya kita sudah siap menjawabnya. Hal ini bisa menghemat biaya telpon apalagi jika menelponnya menggunakan handphone. Kita harus menyiapkan banyak pulsa karena percakapan akan memakan waktu cukup lama.

Itulah sedikit pengalaman saya tentang akun internet banking yang terblokir karena lupa mengaktifkan nomor aktivasi setelah 7 hari.

Oh iya, di screenshoot balasan dari Customer Service BRI via Facebook disana kan ada tertera beberapa penyebab user id internet banking kita bisa terblokir, diantaranya yaitu:

1. Salah memasukan password internet banking sebanyak 3 kali berturut-turut.

2. Tidak melakukan aktivasi m-token setelah 7 hari sejak registrasi di kantor BRI.

3. Salah memasukan nomor m-token sebanyak 3 kali berturut-turut.

4. Salah memasukan nomor kode aktivasi sebanyak 3 kali berturut-turut.

Demikianlah postingan yang bisa saya share tentang cara bagaimana mengaktifkan kembali akun internet banking khususnya internet banking BRI.

Semoga bermanfaat...!!!